Senin, 19 November 2012

KEPEMIMPINAN KEPENDIDIKAN YANG EFEKTIF

sumber : jalanjuangdakwah.blogspot.com

Kegiatan memimpin pada dasarnya adalah kemampuan seseorang dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen.  Kita ketahui bersama bahwa fungsi-fungsi manajemen itu terdiri dari perencanaan,  pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian. Semua fungsi-fungsi ini jelas bagi seorang pemimpin wajib dipahami dan dilaksanakan. Hal ini merupakan sudah suatu proses jika dalam melaksanakan proses manajemen atau memimpin semua alur kegiatan ini mesti dilaksanakan. Tujuannya adalah untuk menilai sejauh mana tingkat kinerja seorang pemimpin dalam mengelola organisasi. Tak kalah pentingnya  dalam dunia pendidikan, fungsi-fungsi manajemen perlu dipahami dan dilaksanakan sebagaimana mestinya. 

Kamis, 15 November 2012

PENTINGNYA PETUNJUK HIDUP

sumber: jendelabiologi.web.id
Terkadang terdengar ucapan dari seseorang yang sudah terlanjur berbuat jelek seperti " biarlah diri ini seperti ini karena sudah terlanjur berbuat maksiat, untuk urusan nanti bagaimana nanti saja....".   Ungkapan seperti ini sering terungkap ketika pemikiran  orang sudah tertutupi oleh hawa nafsu duniawi. Ketika  bertindak seakan-akan lupa bahwa orang tersebut tidak akan mati dan menjalani hidup ke 2 setelah mati. Sehingga apapun yang dia kerjakan memiliki prinsip yang penting saya senang, apapun yang saya inginkan harus terpenuhi apapun caranya.

Senin, 05 November 2012

Pentingnya Konsep Dasar

Keterarahan suatu tindakan dalam kehidupan akan tergantung dari konsep dasar yang kita pahami. Konsep dasar suatu hal perlu dimengerti dan dipahami benar agar semua yang akan dilakukan jelas tujuan dan sasarannya. Selain itu, dengan jelas dan paham atas konsep dasar akan menentukan upaya dan strategi  untuk menuju pada tindakan berikutnya.
Konsep merupakan kerangka atau menterjemahkan ide gagasan yang timbul hasil pemikiran ke dalam bentuk karya nyata. Tanpa konsep, sebuha karya tidak ada artinya. Konsep dasar merupakan landasan dalam membuat suatu tindakan yang akan mudah dikomunikasikan agar dapat dinikmati dalam pelaksanaan kegiatan.
sumber: kuliahpemikiran.wordpress.com
Konsep dasar merupakan titik awal melangkah suatu pekerjaan, tindakan, atau usaha yang akan dikerjakan. Jika konsep awal sudah jelas, maka tatanan kegiatan  ke depan pun akan terarah dengan jelas. sehingga akan menjauhkan dari keterbiasan tindakan. artinya semua yang akan dilakukan sudah memiliki standar yang jelas tidak "diawang-awang". Apapun yang sifatnya tidak jelas akan mengakibatkan hasil yang tidak jelas pula.
Upaya untuk memahami apa itu konsep dasar, kita harus memiliki upaya untuk mencari tahu apa sebenarnya masalah tersebut sehingga ditemukan inti-inti dari permasalahan tersebut. 
Dengan mengetahui inti-inti dari masalah, maka ke depannya tinggal bagaimana memikirkan strategi untuk mengatasi permasalahan yang ada sehingga tujuan dari masalah yang seharusnya dicapai akan terlaksana. Dengan demikian, konsep dasar dalam segala kegiatan baik dalam hidup kita, maupun dalam segi kegiatan usaha sehari-hari.  (IS 2012)

Jumat, 02 November 2012

PENTINGNYA KETENANGAN

sumber: perfectionistadiary.blogspot.com
Permasalahan terkadang sering tiada hentinya.  Masalah yang satu selesai kemudian datang lagi permasalahan lain,  itulah dinamika hidup dalam bekerja seakan bagai tali yang putus kemudian tersambung kembali.Ungkapan ini merupakan dinamika riil dalam lingkungan manajemen beroganisasi.
Kegiatan manajemen dalam sebuah lembaga sangat sekali dibutuhkan, hal ini untuk meminimalisir kendala-kendala atau permasalahan yang kecil menjadi besar, jangan sampai hal kecil yang sifatnya tidak strategis menjadi beban besar. Permasalahan tidak akan menjadi besar ketika dalam memecahkan permasalahan tidak dengan penuh kepanikan, tetapi perlu didasari dengan ketenangan berfikir. 
Ketenangan dalam menghadapi permasalahan atau memecahkan permasalahan sangat diperlukan hal ini karena otak  sebagai alat untuk berfikir akan merespon pada permasalahan itu dengan benar sehingga akan tertuju pada titik pokus penyelesaian. 
Ketengan dalam berfikir cenderung dipengaruhi oleh sifat dari diri individu. Sifat individu yang cenderung cepat merespon tanpa analisis lebih jauh akan mengakibatkan penganalisisan terhadap pemecahan sebuah masalah akan terasa berat. Maka dari itu ketenangan dan kematangan jiwa individu dalam memecahkan permasalahan perlu diperhatikan. 

IS 2012

Pages